Senin, 03 Februari 2014

perintah linux madriva

Linux – Struktur Perintah di Linux

Linux memiliki GUI dan Console untuk interface user. Pada kesempatan ini kita akan membahas soal konsole di Linux yang di jadikan interface untuk menulis perintah.
Pada konsole, terdapat 2 jenis prompt, yaitu :
- $ menyatakan prompt regular user dengan shell jenis Korn shell, Bourne Shell atau Bourne Again Shell.
- % menyatakan prompt regular user dengan shell jenis C Shell
- # menyatakan prompt untuk super user (root)
Sedangkan struktur perintah di Linux di konsole adalah sbb :
nama_perintah [pilihan][argumen …]
keterangan :
kurung siku menyatakan bahwa yang ada didalamnya bersifat opsional, bisa ada bisa tidak tanda titik tiga kali (…) menyatakan bahwa komponen di depan tanda ini bisa diulang beberapa kali
nama_perintah dapat berupa perintah yang sudah ada di linux/unix ataupun skrip shell dan aplikasi, menyatakan perintah yang akan dijalankan oleh shell
pilihan (opsi) untuk mengubah atau menambah default tindakan dari perintah
argumen menyatakan obyek yang akan diproses oleh perintah, bagian ini biasanya berupa berkas, tapi ada juga berisi data yang diproses.
Contoh :
Syntax : ls
Fungsi : Untuk menampilkan list nama file
Contoh :
[tamrins@tamrins ~] $ ls
catatan
[tamrins@tamrins ~] $ ls -l
total 4
-rw-r—r– 1 sofwan sofwan 25 2011-03-05 14:33 catatan
Keterangan :
-  parameter -l : Untuk format listing yang panjang
- -rw-r—r–    : Struktur security sebuah file
- sofwan sofwan : File ini di miliki oleh user : sofwan dan group : sofwan
- 25 : Ukuran bytes
- 2011-03-05 14:33 : Tanggal pembuatan file
- catatan : Nama file
Untuk keterangan lebih lengkap tentang sebuah perintah, anda dapat menggunakan perintah sbb :
nama_perintah –help
atau
man nama_perintah
Beberapa Options yang ada pada perintah ls adalah :
− -a  –all                            menampilkan semua file, termasuk yang di awali dengan titik
− -f                                     Tidak di urutkan, mengaktifkan -aU dan me non-aktifkan -ls –color
− -h –human readable        dengan menggunakan -l juga, mencetak ukuran dalam format  yang  mudah di baca.
−  -l                                     Menggunakan listing format yang panjang
− -r –reverse                       Urutan secara terbalik ketika sorting
Untuk contoh syntax yang lain adalah :
[tamrins@tamrins ~] $ df –total
Filesystem                       Size             Used             Avail          Use%             Mounted on
/dev/sda5                         20G              13G             6,4G            66%                 /
/dev/sda7                         9,7G             9,7G            5,3G            46%                /home
total                                 30G              17G              12G            60%
Keterangan :
df                             : syntax untuk mengetahui kondisi harddisk
parameter –total : Mencetak nilai total
Selain ls, terdapat beberapa perintah lain, seperti :
− pwd       →   Untuk mengetahui direktori yang aktif
Contoh : [tamrins@tamrins ~] $  pwd               /home/sofwan
− whoami → Untuk mengetahui nama host diri sendiri
Contoh  :
[tamrins@tamrins ~] $  whoami
tamrins
-    date → Untuk mengetahui tanggal yang aktif di komputer
Contoh  :
[tamrins@tamrins ~] $ date
Sun Mar  6 14:17:33 WIB 2012

Merubah Password

Sebelum membahas merubah password, kita belajar cara membuat user, yakni sbb :
1. Aktifkan user superuser, dengan cara :
[tamrins@tamrins~] $ su
2. Anda akan di tanyai password, masukan password nya :
[tamrins@tamrins~] $ su
password :
3. [root@tamrins tamrins]#
Prompt di atas menandakan user adalah superuser atau root.
4. Masukkan syntax sbb : adduser nama_user, misal nama user adalah herman.
[root@tamrins tamrins]# useradd muhsin
5. Dapat juga dengan menggunakan opsi-opsi sbb :
-d  Home directory
-g (Primary group)
-m (home directory)
Setelah sebuah user terbentuk, kita dapat memberikan password, dengan cara :
1. Pada account root :
[root@tamrins tamrins]# passwd muhsin
Changing password for user adam.
Password:
2. Masukkan Password , lalu muncul :
[root@tamrins tamrins]# passwd muhsin
Password:
BAD PASSWORD: it is based on a dictionary word
Retype new password:
Setelah mengetik password untuk kedua kali nya, system dapat mengkomentari password   yang sudah , seperti BAD PASSWORD. Jika anda ingin tetap menggunakan password tsb, teruskan mengetik ulang atau retype password baru tsb.
Password yang sudah terbentuk, dapat kita rubah dengan perintah yang sama, yaitu : passwd .
Jika login yang aktif di user yang akan di ubah nama nya, cukup dengan passwd, namun jika login yang aktif adalah root, maka perlu di ketik nama user nya, seperti : passwd muhsin.
Menambah   User   dan   password   serta   mengubah   nya   dapat   kita   lakukan   dengan   GUI.   Pada Mandriva,   kita   masuk   ke   Mandriva   Linux  control   Center   →  System   →  Manage   Users  on System.
Untuk masuk ke Mandriva Linux Control Center di perlukan password root.

Di dalam menu pengaturan User dan Group anda dapat menambah, menghapus dan edit user dan group.

Incoming search terms:

  • yhs-per_001
  • struktur perintah linux
  • cara mengetahui Pass root pada linux mandriva
  • STRUKTUR PERINTAH REGULAR USER DI LINUX
  • struktur perintah pada linux
  • struktur perintah di linux
  • struktur perintah di linuk
  • STRUKTUR FILE PERINTAH DI LINUX
  • Sintak yang menampilkan semua berkas/file dengan urutan terbalik adalah
  • shell script membuat pilihan jika c untuk melihat user yang aktif